Assalamualaikum kawan kawan... ini adalah berita kematian ngah saya(paman) saya baru-baru ini yang masuk di riaupos. Saya minta doa dari kawan-kawan semuanya agar pembunuhnya cepat diketemukan. amiinn... terima kasih sebelumnya.. ..
Warga Sungai Selodang Tewas Mengenaskan
Selasa, 21 Oktober 2008
SIAK (RP) - Abdul Razak alias Latap (50), warga Desa Sungai Selodang, Kecamatan Sungai Mandau, Ahad (19/10) sekitar pukul 23.00 WIB tewas dengan kondisi mengenaskan. Korban tewas ini diduga ingin dirampok, tapi polisi masih melakukan penyelidikan di lapangan.
Korban yang kesehariannya bekerja sebagai pedagang kecil-kecilan dan jualan di warung miliknya sekitar pukul 23.00 WIB, ingin menuju keruang mesin genset yang jaraknya sekitar 8 meter di belakang rumah korban. Tapi saat korban pergi ke ruang mesin sempat dilihat oleh istri korban, karena seperti malam-malam sebelumnya korban selalu memadamkan mesin listrik karena malam sudah larut dan keluarganya akan tidur.
‘’Kita masih menyelidiki kasus ini, tapi kematian korban ada kejanggalan dan sepertinya dianiaya,’’ tegas Kasatreskrim Polres Siak AKP Timbul RK Siregar kepada wartawan, Senin (20/10) di Siak.
Namun kata Timbul, dari keterangan istrinya, setelah mesin padam karena korban lama tidak kembali ke rumah, maka istri korban menyusul ke TKP.
Ternyata dilihat korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan leher terluka, kemudian istri membritahukan ke tetangganya yang lain. kabar ini juga disampaikan di riau pos.
muhammad fauzi
mahasiswa ilmu politik di UIA
+0133607583
Warga Sungai Selodang Tewas Mengenaskan
Selasa, 21 Oktober 2008
SIAK (RP) - Abdul Razak alias Latap (50), warga Desa Sungai Selodang, Kecamatan Sungai Mandau, Ahad (19/10) sekitar pukul 23.00 WIB tewas dengan kondisi mengenaskan. Korban tewas ini diduga ingin dirampok, tapi polisi masih melakukan penyelidikan di lapangan.
Korban yang kesehariannya bekerja sebagai pedagang kecil-kecilan dan jualan di warung miliknya sekitar pukul 23.00 WIB, ingin menuju keruang mesin genset yang jaraknya sekitar 8 meter di belakang rumah korban. Tapi saat korban pergi ke ruang mesin sempat dilihat oleh istri korban, karena seperti malam-malam sebelumnya korban selalu memadamkan mesin listrik karena malam sudah larut dan keluarganya akan tidur.
‘’Kita masih menyelidiki kasus ini, tapi kematian korban ada kejanggalan dan sepertinya dianiaya,’’ tegas Kasatreskrim Polres Siak AKP Timbul RK Siregar kepada wartawan, Senin (20/10) di Siak.
Namun kata Timbul, dari keterangan istrinya, setelah mesin padam karena korban lama tidak kembali ke rumah, maka istri korban menyusul ke TKP.
Ternyata dilihat korban sudah tergeletak bersimbah darah dengan leher terluka, kemudian istri membritahukan ke tetangganya yang lain. kabar ini juga disampaikan di riau pos.
0 comments:
Post a Comment
Kepada rekan-rekan yang kami hormati,Silahkan berkomentar dengan baik dan Sopan di form Komentar dibawah ini, karna kita sama-sama tahu kalau setiap panca indra yg kita miliki akan di mintai pertanggung jawaban kelak di akhirat nanti, O ya Klo rekan-rekan sekalian berkenan memberikan Komentar jangan lupa Kasih identitas,at-list Nama Anda, and jangan anonymous melulu!!!! , Terimah kasih sobat...